Makanan Jepang memiliki banyak variasi hidangan yang selalu menggugah selera makan, salah satunya adalah ramen. Buat para Oishipedians pasti ngga asing lagi dengan olahan masakan yang terbuat dari bahan dasar mie yang berkuah ini. Ramen mempunyai berbagai rasa kuah yang menjadi ciri khasnya. Apa saja variasi dari jenis ramen khas Jepang tersebut? Simak artikel di bawah ini
Ramen Shio
Ramen Shio adalah ramen tertua di Jepang. Shio berasal dari kata garam yang artinya ramen ini memiliki rasa yang asin dan gurih. Ramen Shio memiliki kaldu yang cukup pucat, bening dan kuning. Warna dan rasa kuahnya pun berbeda dengan kuah ramen lainnya.
Untuk memperkuat rasanya, rebusan ikan dan rumput laut sering di sertakan untuk menambah aroma laut pada ramen tersebut. Namun tak jarang kaldu kuah diganti dengan rebusan daging babi oleh pengelola restoran di Jepang dan dilengkapi dengan topping potongan daging, irisan telur serta acar plum dan Kamaboko (potongan gulungan ikan).
Ramen Miso
Miso merupakan bumbu khas jepang yang punya cita rasa gurih nanu sedikit manis yang terbuat dari campuran fermentasi rebusan kedelai, beras dan garam. Ramen Miso adalah salah satu ramen terfavorit di kalangan pecinta kuliner makanan Jepang yang berasal dari Hokkaido. Kuahnya yang kental dan berwarna kuning kecoklatan menjadi ciri khas kuah ramen ini.
Mie yang digunakan untuk ramen miso biasanya memiliki tekstur tidak terlalu kenyal, tebal dan keriting. Kuah miso juga dicampur dengan menggunakan kaldu daging babi. Sementara untuk penyajiannya bisa dengan topping potongan daging, irisan telur dan taburan daun bawang.
Baca Juga: 4 Restoran Ramen di Aeon BSD Yang Enak dan Wajib Dicoba
Ramen Shoyu
Shoyu memiliki rasa kuat yang sering digunakan untuk pelengkap makan sushi. Seperti namanya, kuah ramen shoyu terbuat dari rebusan ayam dan sayuran dengan tambahan soy sauce atau kecap asin.
Mie pada ramen shoyu memiliki ketebalan sedang dan kelembaban sedang atau mie yang tipis karena tekstur mie yang kenyal tidak cocok dengan kuah shoyu tersebut. Sementara itu penyajiannya bisa menggunakan topping daun bawang cincang, nori dan potongan daging.
Ramen Tonkotsu
Tonkotsu berasal dari kata Ton yang berarti babi dan kotsu yang artinya tulang. Nama lain dari ramen tonkotsu adalah Hakata Ramen. Ramen ini merupakan hidangan spesial yang khas dan otentik yang berasal dari Fukuoka dan Pulau Kyushu di Jepang.
Kaldu ramen tonkotsu terbuat dari bahan dasar tulang babi yang di rebus selama berjam-jam dan memiliki tekstur yang kental dan creamy dengan warna putih gading. Penyajiannya dapat menggunakan irisan naruto (bakso ikan), potongan daging, telur dan nori.
Ramen Hakodate
Ramen Hakodate adalah salah satu ramen khas yang populer di Hokkaido. Hidangan ini terkenal pada jaman Edo yang memiliki nama lain “Shina Soba”, dulunya orang Tiongkok menyantap ramen ini saat musim dingin. Kuah ramen Hakodate memiliki kuah bening dan mienya yang tipis.
Ramen Hakodate memiliki warna kuah yang kecoklatan dan terksturnya juga agak kental. Rasanya pun gurih dan asin. Penyajiannya berisi potongan daging, rebung, bayam dan daun bawang.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Kedai Ramen Halal dengan Rasa Otentik di Jakarta
Itulah 5 jenis ramen khas Jepang yang populer dengan rasanya yang otentik. Kalau Oishipedians suka yang mana nih?
I am a lifelong learner who likes writing.